Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Work Hours
Monday to Friday: 7AM - 7PM
Weekend: 10AM - 5PM
Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Work Hours
Monday to Friday: 7AM - 7PM
Weekend: 10AM - 5PM
Pada kali ini kita akan membahas atau memberikan contoh bagaimana membuat susunan acara syukuran umroh. Seperti biasa sebelum pemberangkatan atau pelepasan jamaah umroh biasanya ada acara syukuran atau sering disebut walimatussafar.
Acara syukuran umroh menjadi tradisi yang selalu dilakukan oleh seseorang yang akan berangkat ibadah umroh, hal ini dilakukan untuk mendapatkan keberkahan dan sebagai rasa syukur karena bisa beribadah umroh.
Namun beberapa orang belum mengetahui bagaimana susunan acara syukuran umroh. Maka dari itu kita akan membahas atau memberikan contoh susunan acara syukuran umroh.
Berikut ini contoh susunan acara syukuran umroh atau rangkaian acara walimatussafar:
Acara yang pertama adalah pembukaan, pembukaan biasanya dimulai dengan kata yang diucapkan pembawa acara dan di ikuti para jamaah yaitu membaca basmalah bersama-sama.
Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh qori yang biasanya berdurasi 5 sampai 10 menit. Pembacaan ayat suci Al-Qur’an di acara syukuran umroh berbeda dengan acara Maulid dan Rajaban.
Pembacaan ayat suci Al-Qur’an di acara syukuran umroh lebih ringkas tidak terlalu lama karena hanya dihadiri warga sekampung dan biasanya dilaksanakan di dalam rumah. Sedangkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an di acara maulid lebih lama karena dilakukan di panggung dan dihadiri banyak orang.
Yang ketiga adalah membaca shalawat untuk Nabi Muhammad SAW biasanya membaca sholawat Nariyah sebanyak 33 kali. Ada Pula yang membaca sholawat Jibril, biasanya tergantung kebiasaan jadi tiap kampung tiap kota berbeda.
Lalu sambutan dari shohibul hajat atau shohibul bait yang memberikan sepatah dua patah kata tentang niat dan tujuan acara syukuran ini diadakan. Sambutan ini biasanya di wakilkan ke ketua RT atau RW atau kerabat dari shohibul bait.
Selanjutnya dilanjutkan dengan mauidhotul hasanah yang biasanya di sampaikan oleh kiyai setempat. Durasinya biasanya sekitar 30 menit dan di lanjutkan dengan doa tutup dan makan bersama. Ada juga yang makanannya di bawa tidak di makan di tempat.
Salah satu tradisi di golongan umat Muslim ialah mengadakan walimatus safar haji serta umrah. Walimah berarti“ acara” serta safar maksudnya“ ekspedisi”. Jadi walimatus safar ialah acara yang diadakan buat melepas calon jamaah haji serta umrah berangkat ke tanah suci.
Umumnya acara walimatus safar ini diisi dengan bacaan-bacaan doa yang dilakukan secara bersama-sama serta ditutup dengan berikan makan tamu undangan. Pembacaan doa dan tausiyyah dari seseorang kiai ataupun ustadz kembali diselenggarakan kala hari“ H” keberangkatan calon ibadah haji serta umrah.
Selepas kembali dari ibadah haji serta umrah juga, umumnya jamaah haji serta umrah tersebut hendak melayani para orang sebelah, sanak famili serta sahabat yang berdatangan buat menyongsong kedatangannya, mereka disuguhi dengan santapan, minuman dan doa.
Kemudian gimana sesungguhnya kacamata Islam memandang walimatus safar ini?
Pada dasarnya walimatus safar atau acara sykuran (tasyakuran) dilakukan sebelum berangkat haji serta umrah dan sekembalinya dari haji serta umrah merupakan tradisi yang baik. Sebab di dalamnya terdapat faktor silaturahim, pemberian santapan serta doa buat silih meningkatkan rasa cinta sesama umat Muslim.
Di dalam hadis- hadis Nabi SAW. Ada riwayat dalam penyambutan para jamaah haji dan umroh atas kepulangannya baik dari ekspedisi haji, umrah, berdagang ataupun yang lain.
Apalagi imam Bukhari di dalam kitab Shahih-nya secara gamblang membagikan judul bab“ Babu Istiqbalul Haji Qadimi as Salasah Alad Dawab” ataupun bab penyambutan orang haji yang baru tiba serta 3 orang( antara lain) naik kendaraan.
Di dalam bab tersebut imam Bukhari meriwayatkan hadits dari Ibnu Abbas yang berkata:
“Kala Nabi saw. datang di Makkah, Dia disambut oleh kanak- kanak kecil Suku Bani‘ Abdul Muthalib kemudian Dia menggendong salah satu dari mereka di depan serta yang yang lain dibelakang”
Tidak hanya itu, Abdullah bin Ja’ far pula meriwayatkan hadis berikut:
“Nabi saw. kala tiba dari sesuatu ekspedisi, hingga kami menemuinya, ialah aku, Hasan serta Husein menemui dia, kemudian dia menggendong salah satu dari kami di bagian depan serta yang yang lain( digendong) di bagian balik hingga kami masuk kota Madinah” (HR. Muslim).
Bersumber pada penjelasan di atas, sesungguhnya kegiatan walimatus safar tidak cuma hanya tradisi baik yang dicoba oleh kebanyakan golongan umat Muslim saat sebelum serta setelah berangkat haji serta umrah. Namun nyatanya terdapat riwayat serta dalil yang jelas tentang kesunahannya.
Tetapi, sebaiknya kegiatan walimatus safar tersebut diselenggarakan cocok koridor agama dengan tanpa terdapatnya israf( berlebih- lebihan) serta memberatkan untuk calon jemaah haji. Wa Allahu A’ lam bish Shawab.
Cuma itu saja kata sambutan yang bisa kami sampaikan dalam peluang ini terdapat kurang lebih kami mohon maaf yang sebesar besarnya. Pidato sambutan pada kegiatan pelepasan haji. Foto kali ini buat wisatawan yang tengah membutuhkan konsep foto mudah- mudahan cocok dengan yang kalian cari.
Kata sambutan tuan rumah kegiatan syukuran rumah baru. Demikianlah contoh lapisan kegiatan walimatus safar buat orang yang akan berangkat umrah ataupun haji yang biasa di informasikan pembawa kegiatan umroh ataupun haji pada kegiatan syukuran umroh ataupun haji.
Sambutan dari shohibul bait serta kepala desa. Umroh merupakan ibadah dalam islam ialah berkunjung ke tanah suci mekkah buat melakukan tawaf di kabah sai antara kursi marwah serta aktivitas yang lain cocok dengan syarat ajaran islam. Berikut ini merupakan contoh lapisan kegiatan walimatul safar yang biasa dicoba oleh para calon jemaah haji ataupun umroh.
Doa Umroh– Bernazar buat melakukan ibadah umroh wajib diiringi dengan doa umroh lengkap yang benar. Kita wajib memahami doa buat orang yang berangkat umroh supaya ekspedisi umroh dapat berjalan dengan mudah cocok dengan kemauan serta tujuan Kita. Di mana di dalam doa- doa tersebut terdapat harapan yang kokoh dan fakta intensitas hati yang telah bernazar buat melakukan umroh.
Doa buat orang yang berangkat umroh ini nyaris hampir sama dengan doa yang dipanjatkan dikala hendak berangkat haji, jadi untuk Kita yang hendak melakukan haji namun masih menunggu kloter keberangkatan, bisa menghafal doa umroh ini jadi punya keuntungan tertentu. Kita nantinya dikala hendak berangkat haji tidak perlu menghafalkan lagi karena sudah hafal.
Ada pula kumpulan doa umroh lengkap yang telah disediakan panduannya dalam wujud novel instan serta hendak Kita miliki dikala telah mendaftarkan diri selaku calon jama’ ah umroh. Novel panduan ini dipastikan lebih lengkap serta hendak dipimpin secara langsung oleh pemandu umroh dikala nanti penerapan umroh.
Hafalan doa-doa yang wajib dicoba oleh para calon jamaah selaku persiapan buat beribadah dengan optimal di Tanah Suci. Seluruh doa wajib dipahami dan di hafalkan. Sebab doa umroh bukan cuma sebatas hasrat melaksanakan umroh saja, melainkan dibarengi dengan rangkaian aktivitas umroh yang lain.
Apalagi saat sebelum membaca hasrat umroh, Kita wajib membaca doa berangkat umroh. Dalam perihal inilah merupakan doa yang Kita lafadzkan dikala meninggalkan rumah. Sehabis umroh berakhir serta hendak kembali ke rumah, terdapat pula doanya, ialah doa kembali umroh.
Dari rumah hingga ke rumah lagi jadi kumpulan doa-doa lengkap buat ibadah umroh. Semua sudah terangkum dalam buku saku pegangandan buku doa-doa umroh lengkap yang dibagikan kepada calon jamaah umroh. Terdapat beberapa barang dalam satu paket koper termasuk pakaian ihram, bukti diri jamaah serta pula tidak kurang ingat novel panduan doa umroh lengkap yang dibagikan kepada calon jamaah umroh.
Kita tidak butuh bimbang lagi bila mau menghafalkan serta memanglah belum hafal hingga hari H keberangkatan, sebab terdapat novel panduan lengkapnya.
Doa berangkat umroh merupakan doa yang dilafalkan dikala hendak berangkat umroh. Umumnya jadi satu dikala digelarnya pengajian. Semacam yang Kita amati serta tahu sepanjang ini, keberangkatan umroh senantiasa dicoba dengan menggelar pengajian di rumah. Inilah momen di mana Kita melafadzkan doa berangkat umroh, ialah tujuannya sekalian memohon doa kepada para orang sebelah, kerabat, serta pula kepada seluruh orang supaya penerapan ibadah umroh berjalan dengan mudah.
Isi teks doa berangkat umroh ini seperti doa yang diucapkan dikala hendak bepergian. Tetapi kelainannya, doa berangkat umroh ini diucapkan sambil melakukan shalat sunnah 2 raka’ at. Jadi saat sebelum berangkat umroh, para calon jamaah umroh wajib melakukan ibadah shalat 2 rakaat.
Syarat shalat 2 rakaat yang dilakukan saat sebelum berangkat umroh merupakan:
Yang artinya “Segala puji untuk Allah yang sudah memberikan petunjuk kepadaku dengan Islam serta berikan tutorial kepadaku buat menunaikan manasik haji di rumah-Nya serta mengerjakan umroh di tempat lambang- lambang keagungan-Nya.
Ya Allah, berilah salawat atas Nabi yang tidak dapat baca serta tulis (ummi) serta atas keluarga serta para sahabatnya semua. Ya Allah, kepada-Mu saya menghadap serta dengan-Mu saya berpegang teguh. Ya Allah lindungilah saya dari suatu yang menyusahkan serta suatu yang tidak saya perlukan. Ya Allah, bekalilah saya dengan taqwa serta ampunilah dosaku.”
Dalam tuntunan doa umroh nyatanya doa berangkat umroh bukan cuma satu saja, melainkan terdapat berbagai doa lainnya juga. Berdoa sehabis melakukan sholat 2 rokaat, doa berangkat umroh juga wajib dilafadzkan lagi dikala hendak meninggalkan rumah mengarah ke Embarkasi. Berikut merupakan bunyinya:
“Ya Allah, kami memohon kepadamu dalam ekspedisi ini kebajikan katakwaan serta amal yang Engkau ridhoi Ya Allah, ringankanlah atas kami ekspedisi ini, dekatkanlah jaraknya ekspedisi ini, Ya Allah Engkaulah temanku dalam ekspedisi ini serta Engkaulah selaku pengganti yang melindungi keluarga. Ya Allah, saya berlindung kepadaMu dari pada kesulitan ekspedisi ini, dari panorama alam yang menyakitkan serta dari nasib yang sial dalam harta serta keluarga.” (Hadist Riwayat Muslim)
Setelah membaca doa itu ketika akan berangkat itu dilanjutkan dengan mengucapkan hasrat umroh yang berbunyi:“ Labbaik Allahumma‘ umratan. Yang maksudnya‘ Saya sambut panggilanMu ya Allah buat melaksanakan umroh.”
Mungkin itu yang dapat kami sampaikan tentang contoh acara syukuran umroh dan doa-doanya, semoga bermanfaat dan mohon maaf apabila banyak salah kata.